Pertandingan final Piala Presiden 2015 antara Persib Bandung dan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (18/10) mal...

Duel Persib vs SFC di Final Piala Presiden 2015

By | 11.07 Leave a Comment
Pertandingan final Piala Presiden 2015 antara Persib Bandung dan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (18/10) malam WIB, bakal memperagakan pertarungan menarik, karena menjadi ajang pembuktian diri kedua tim.


Persib yang menyandang status juara Indonesia Super League (ISL) 2014 tentunya tidak ingin kehilangan muka. Apalagi mereka juga diunggulkan mengangkat trofi Piala Presiden 2015.

Sebaliknya, Sriwijaya FC bisa dibilang mampu tampil mengejutkan sejak fase grup. Sriwijaya FC menempati posisi nonunggulan, mengingat persiapan mereka menjelang turnamen tergolong mepet. Namun anak asuh Benny Dolo ini mampu memperlihatkan jati diri sebagai tim yang layak masuk final, dan bahkan merebut gelar juara.

Perang bonus akan mewarnai jalannya pertandingan Persib Bandung melawan Sriwijaya FC di final Piala Presiden, Minggu (18/10/2015). Kedua kubu sama-sama mendapat iming-iming duit tambahan bila sukses memenangkan pertandingan.

Di kubu Maung Bandung, Umuh Muchtar selaku manajer tim telah menjanjikan bonus bagi para pemainnya bila berhasil mengalahkan Sriwijaya FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan. Namun Umuh enggan menyebut angka.

"Insya Allah jika bisa jadi juara, bonus akan kami berikan buat pemain, termasuk ofisial," katanya beberapa waktu lalu.

Langkah yang sama juga ditempuh oleh SFC. Presiden Laskar Wong Kito Dodi Alex Reza menjanjikan bonus Rp1 Miliar bagi para pemainnya bila berhasil mengalahkan Persib Bandung dan merebut trofi Piala Presiden 2015 di GBK akhir pekan nanti.

Iming-iming bonus membuat aroma persaingan semakin sengit. Striker Sriwijaya FC Titus Bonai mengaku janji tersebut bagus untuk mendongkrak motivasi para pemain. "Tentu saja semangat kami sangat tinggi. Bonus seperti itu membuat motivasi kami menjadi luar biasa, kami kan bermain untuk mencari uang," ujar pemain yang akrab disapa Tibo tersebut.


Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman mengaku memantau perkembangan Sriwijaya FC setelah Laskar Wong Kito memastikan tempat di final. Berdasar pengamatannya, ia melihat Sriwijaya FC menjadi ancaman serius bagi anak asuhnya.

“Grafik permainan mereka terus meningkat. Secara keseluruhan, Sriwijaya FC tangguh dan sepadan. Duel sengit akan terjadi di lapangan tengah,” ujar Djanur, sapaan Djadjang.

“Mereka dilatih pelatih berpengalaman, dan punya pemain dengan kemampuan merata di semua lini. Kekuatan Sriwijaya ini menjadi ancaman serius bagi kami. Pemain harus lebih konsentrasi, dan kerja keras lagi.”

Di lain pihak, Bendol, sapaan Benny, menyatakan, duel melawan Persib bukan hanya demi memburu gelar juara, namun juga sebagai ajang pembuktian tim besutannya layak tampil di final.

“Semua tahu Persib punya pemain berkualitas, dan sudah padu. Tapi kami punya motivasi besar untuk memenangkan pertandingan. Pertandingan ini bukan hanya sekadar kemenangan, tapi juga menjadi ajang pembuktian pemain kami,” tegas Bendol.

Situasi itu membuat Bendol meyakini anak asuhnya akan tampil tanpa beban. Mantan pelatih timnas Indonesia ini mengungkapkan, ia sudah memberikan motivasi terus menerus kepada pemain untuk menjadi yang terbaik di Piala Presiden.

“Setiap pertandingan final pasti ada tekanan. Itu tidak hanya dirasakan pemain, tapi juga pelatih. Saya sudah memotivasi kepada pemain untuk membuat sejarah dalam kehidupan mereka,” kata Bendol.



Turnamen Piala Presiden sudah menjanjikan hadiah melimpah bagi para pesertanya. Utamanya bagi tim-tim yang berhasil melaju ke babak final. Selain uang lelah di setiap babak, Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor Piala Presiden juga telah menyediakan hadiah bagi tim juara sebesar Rp3 Miliar. Sedangkan untuk runner up sebesar Rp2 Milar.

Berikut prakiraan susunan pemain:

Persib: I Made Wirawan; Tony Sucipto, Ahmad Jufriyanto, Vladimir Vujovic, Supardi, Atep, Firman Utina, Taufiq, Makan Konate, Zulham Zamrun, Ilija Spasojevic.

Sriwijaya FC: Dian Agus Prasetyo; Wildansyah, Abdoulaye Maiga, Fachrudin, Syaiful Indra; Asri Akbar, Yoo Hyun-Koo, Syakir Sulaiman, TA Mushafry, Titus Bonai, Patrich Wanggai.


Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Ayo Komen dan Diskusi